Inovasi Hijau untuk Lingkungan yang Berkelanjutan, Mahasiswa KKN UNDIP Berikan Edukasi Praktik Pembuatan Eco Enzyme dari Limbah Buah-buahan kepada Kelompok Tani

  • Bagikan
Gambar. Penyuluhan dan Pelatihan Pembuatan Eco Enzim kepada Kelompok Tani

JATENG.ORG, WONOGIRI – Limbah organik sering menjadi pusat perhatian komunitas penggiat lingkungan dan juga masyarakat umum. Karena sifatnya yang tidak bisa digunakan kembali seperti limbah anorganik namun memiliki potensi untuk menjadi produk baru yang memiliki banyak manfaat jika diolah terlebih dahulu.

Berdasarkan data dari Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), komposisi sampah berdasarkan jenis sampah terbanyak adalah sampah sisa makanan yaitu sebesar 40,9%.

Sampah sisa makanan bisa berupa sisa kulit buah-buahan, sayuran yang sudah membusuk, makanan yang tidak habis, dan lainnya.

Maka dari itu, limbah organik seperti limbah sisa makanan masih menjadi sumber daya yang jarang diketahui dan juga jarang diberdayakan oleh masyarakat.

Melihat manfaat dan juga khasiat yang banyak dari limbah-limbah organik terutama limbah sisa kulit buah-buahan yang bisa diolah menjadi cairan/larutan eco enzim yang memiliki manfaat sebagai pupuk, insektisida, pembersih kolam, dan masih banyak lagi.

Mahasiswa KKN UNDIP berinisiatif untuk mengadakan pelatihan pengolahan sisa-sisa buah-buahan dan sayuran menjadi larutan eco enzim.

Pada Hari Sabtu, 10 Agustus 2024, Mahasiswa KKN dari Universitas Diponegoro Semarang mengadakan pelatihan praktis mengenai pemanfaatan limbah kulit buah-buahan dan sisa syuran menjadi larutan eco enzim di Kelurahan Giriwono.

Kegiatan ini merupakan bagian dari program kerja keilmuan/monodisiplin dari mahasiswa Teknik Lingkungan yang bertujuan membantu masyarakat Kelurahan dalam mengelola limbah organik dan meningkatkan kualitas tanah.

Pelatihan yang diselenggarakan pada Minggu (18/08/2024) ini diikuti oleh kelompok tani Tunggul Rejeki Kelurahan Giriwono yang dihadiri oleh kurang lebih 15 orang petani di wilayah Kelurahan Giriwono.

Mahasiswa KKN memberikan penjelasan singkat mengenai manfaat-manfaat eco enzim dan juga praktik langsung cara pembuatan larutan eco enzim menggunakan sisa kulit buah, molase atau tetes tebu, dan air bersih.

Tujuan utama dari kegiatan ini adalah mengedukasi masyarakat mengenai pentingnya pengolahan limbah organik sisa makanan dan juga memberikan wawasan mengenai salah satu metode yang dapat dilakukan yaitu pembuatan eco enzim.

Dengan penggunaan eco enzim, diharapkan para petani Kelurahan Giriwono dapat mengingkatkan kualitas tanah serta meningkatkan produktivitas dari tanaman-tanaman dan mengurangi penggunakan pupuk kimiawi yang tidak ramah lingkungan.

Dengan dilaksanakannya pelatihan ini, mahasiswa KKN UNDIP berharap dapat memberikan positif terhadap kesehatan lingkungan dan dapat memberikan ilmu yang bermanfaat di Kelurahan Giriwono. Kegiatan ini merupakan langkah nyata Kelompok KKN Tim II Universitas Diponegoro dalam mengembangkan potensi Kelurahan Giriwono.

Penulis : Rifqi Atha Adriyanto
Fakultas/Prodi : Teknik/Teknik Lingkungan
Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) : Syachril Warasambi Mispaki, S.T., M.eng

#KKNUndipTim2 #p2kknundip #lppmundip #undip

Editor: Nur Ardi, Tim Jateng.org

Editor: Nur Ardi
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *