JATENG.ORG, BATANG — Mahasiswa Universitas Diponegoro (Undip) baru-baru ini melaksanakan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik di Desa Kembanglangit, Kecamatan Blado, Kabupaten Batang. Dalam kegiatan tersebut mahasiswa program studi Teknik Infrastruktur Sipil dan Perancangan Arsitektur Nur Hafshah dan Sherly Cristable mahasiswa program studi Arsitektur berfokus pada pengembangan infrastruktur yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat setempat, khususnya dalam bidang kesehatan.
Desa Kembanglangit, yang terletak cukup jauh dari pusat kota, belum memiliki fasilitas kesehatan yang memadai. Keberadaan poliklinik yang nyaman dan mudah dijangkau oleh warga sangat penting untuk meningkatkan kualitas layanan kesehatan di desa ini. Melalui kegiatan KKN ini, mahasiswa berperan aktif dalam merancang sebuah bangunan poliklinik yang dapat memenuhi kebutuhan dasar masyarakat.
Sebagai bagian dari program pembangunan yang sedang digagas oleh pemerintah desa, mahasiswa bersama perangkat desa dan atas bimbingan dari Dosen pembimbing KKN Tematik Bapak Mj. Rizqon Hasani, saling berkolaborasi untuk merancang desain bangunan poliklinik yang diharapkan dapat memberikan kenyamanan dan akses yang mudah bagi warga.
Desain bangunan poliklinik ini dibuat dengan mempertimbangkan kondisi geografis dan sosial masyarakat setempat, sehingga dapat memberikan manfaat yang maksimal. Selain itu, mahasiswa juga membantu dalam penyusunan Rencana Anggaran Biaya (RAB) untuk pembangunan fasilitas tersebut. RAB ini akan menjadi acuan bagi pemerintah desa dalam merencanakan anggaran yang diperlukan untuk membangun dan mengoperasikan poliklinik tersebut.
Dengan adanya dukungan dari mahasiswa Undip, diharapkan pembangunan poliklinik di Desa Kembanglangit dapat segera terealisasi. Pembangunan fasilitas kesehatan ini menjadi langkah penting dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat desa, dengan memberikan akses layanan kesehatan yang lebih baik dan lebih terjangkau.
Selain itu, proyek ini juga menunjukkan bagaimana kolaborasi antara mahasiswa, pemerintah desa, dan masyarakat dapat menciptakan solusi yang bermanfaat bagi daerah-daerah yang masih membutuhkan pembangunan infrastruktur dasar. Kegiatan KKN Tematik ini tidak hanya memberi manfaat langsung bagi masyarakat, tetapi juga memberikan pengalaman berharga bagi mahasiswa dalam merancang dan mengimplementasikan proyek pembangunan nyata.
